Pintaku


Jadilah seorang laki-laki sejati, be a man that could make me feel as a woman. Buatlah aku tak sanggup melawan perkataanmu hanya karena intonasi suaramu yang lembut namun membuatku segan, buatlah dirimu terlihat sungguh percaya diri hingga aku hanya ingin memeluk lenganmu untuk merasa nyaman, buatlah aku memercayai dirimu untuk menentukan pilihan hanya dari keputusan-keputusan kecil yang sering kau utarakan. 

Ubahlah pandanganku tentang kaummu dari mengenalmu seorang. Jika selama ini aku banyak meminta dari seorang laki-laki, maka aku ingin permintaan-permintaan itu lenyap karena dirimu. Segala yang kau lakukan sebagai laki-laki haruslah mampu membunuh kriteria-kriteria yang ada di pikiranku mengenai lelaki, membunuh segala yang bisa kujadikan kekurangan dirimu. Buatlah dirimu tidak kekurangan secara berlebih dengan cara menjadi laki-laki seutuhnya, sepenuhnya, untukku.

Kuasailah aku tanpa ragu, kuasai aku dengan mengenali aku seutuhnya. Kuasailah aku dengan misterimu, karena perempuan tak akan jatuh lemas ke pangkuan lelaki yang begitu gemar berbicara tentang dirinya. Misterimu kerap membuatku penasaran untuk menggalinya ke liang terdalam, tapi rahasiamu adalah sumber kelaki-lakianmu dalam tiap sorot mata yang terpancar. Kuasailah aku dengan caramu yang tak pernah mampu kutebak, karena saat kau mampu maka di sanalah aku akan bertekuk lutut pasrah menyerahkan apa yang aku miliki tanpa ragu atau takut.

Jadikanlah aku berhala yang kau sembah, eluslah kulitku seperti kau sedang menikmati ciptaan Tuhan yang teragung, dan pandanglah aku seperti tak ada hari esok yang lebih indah. Bicaralah padaku dengan cinta yang kau punya, hingga aku tak perlu merasakan cintamu dari ujaran 'aku cinta padamu'. Genggamlah tanganku di depan dunia hingga aku merasa kau sungguh tak rela aku jauh darimu, tak usah berkata, tak usah mengumbar ujaran indah, karena eratnya genggaman tanganmu sudah mengatakannya.

Mampukah kamu, untuk menjadi laki-laki bagi mataku, bagi jiwaku, bagi tubuhku, bagi setiap gerakan yang aku ciptakan, bagi setiap kata yang aku tulis, bagi duniaku sebagai seseorang?
I don't need you to make me feel as a person, I need you to make me feel as a woman.






Bandung, 25 September 2010
*karena perempuan akan selalu meminta lebih banyak dari yang dipinta terhadapnya.

Comments

  1. oh wow.

    like this :)

    ReplyDelete
  2. hey there (enaknya gw manggil siapa ya?) haha..tengkyu uda mampir ke blog gw juga ;)

    ReplyDelete
  3. Semoga kelak kamu, mereka, saya benar memilih sosok utk menyerah. Semoga kita sekalian menyerah pd sosok yg memang hidup persiapkan utk menemani kita sekalian hingga nanti. .

    ReplyDelete

Post a Comment

Popular posts from this blog

Tentang Sebuah Hubungan

[Ulasan Buku] Manuscript Found in Accra

Ulasan Musik: London Grammar